• Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada DIREKTORAT PENGEMBANGAN USAHA
Universitas Gadjah Mada
  • Tentang Kami
    • Profil
    • Sambutan
  • Program
    • Pengelolaan Kawasan Sains dan Teknologi
      • Kawasan UGM STP
      • Program Layanan Hilirisasi Inovasi
      • Layanan TTO
    • Pengelolaan dan Pembinaan Usaha
      • Layanan Pendampingan Badan Usaha UGM
    • Innovative Academy
    • Intellectual Property Management Office (IPMO)
  • Hibah/Grant
    • Hiliriset
      • Hiliriset Ajakan industri
      • Hiliriset Dorongan Teknologi
    • Program Dana Padanan 2025
    • Prime STeP
      • Hibah Pengembangan Inovasi
      • Startup Grant 2025
    • Portofolio MF and Prime Step
  • Produk
    • Agrokompleks Pangan
    • Art and Heritage
    • Alat Kesehatan dan Obat
    • MRTIK
  • Kerja Sama
    • Anak Usaha
    • Mitra
  • Berita
  • Kontak
  • Home
  • Berita

Android Academy #3 Membangun E-Gov dengan Walikota Surabaya

  • Berita
  • 29 Agustus 2015, 02.11
  • Oleh : admin

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini melakukan dialog membangun e-gov di Entrepreneur Development Service, pada hari Selasa 25 Agustus 2015. Dihadapan startups Universitas Gadjah Mada kerjasama dengan Kibar, Risma membagi pengalaman keberhasilannya dalam membangun Kota Surabaya selama lima tahun terakhir.

Risma mengatakan Surabaya selama ini dikenal sebagai kota yang kotor, panas, dan masyarakat yang keras kepala. Karenanya ia berupaya untuk mengubah citra buruk tersebut menjadi lebih positif. “Dulu Surabaya itu terkenal dengan hal-hal jelek semua, panas, kotor, wajah yang keras kepala, bonex, dan banyak nyamuk. Hal ini yang coba saya ubah agar Surabaya tidak terlalu keras,”tuturnya.

Guna menyukseskan implementasi program kebersihan tersebut, ia pun tidak segan-segan untuk turun langsung di lapangan untuk membersihkan lingkungan. Setiap hari Risma berkeliling ke kampung-kampung di Kota Surabaya untuk mengajari warga menjaga kebersihan. “ Saya selalu bawah sapu dan tempat sampah di mobil. Begitu lihat sampah saya bersihkan sendiri , warga pun jadi sungkan akhirnya ikut membersihkan karena merasa malu,”ungkapnya.

Meningkatnya kesadaran warga masyarakat Kota Surabaya untuk lebih menjaga kebersihan lingkungan berimbas pada peningkatan kualitas kesehatan warganya. Terjadi penurunan timbulnya penyakit di Surabaya karena kebersihan terjaga. “Jumlah sampah yang masuk ke TPA berkurang karen awarga sudah mulai mengolah sampah sendiri,”ujarnya.

Untuk memudahkan dan memperlancar pelayanan publik, Risma memanfaatkan IT dalam setiap aspek kehidupan. Salah satunya untuk menjaga keamanan kota. “Jangan takut kalau ke Surabaya, aman karena ada CCTV yang dipasang di 1.000 titik,”terangnya.

Program pendidikan turut menjadi fokus yang dikejar dalam pembangunan Kota Surabaya.  Beberapa diantaranya dengan membangun lebih dari 1000 perpustakaan di kampung-kampung Surabaya yang dijaga oleh pustakawan profesional. “Dulu indeks pembangunan manusia di Surabaya tidak merata, tapi sekarang indeknya hampir di angka 8 dengan membangun perpustakaan di 1.000 titik . Anak-anak kampung semakin banyak yang menorehkan prestasi,”tuturnya.

Disamping itu untuk membekali dan menyiapkan warganya menghadapi MEA 2015 ia telah membuatkan fasilitas pusat pelatihan bahasa. Tidak tanggung-tanggung, Risma membuat pelatihan 12 bahasa asing secara gratis. Selain itu juga memberikan pelatihan pemasaran bagi pelaku UKM.

Risma mengakui membangun sumber daya manusia bukanlah hal yang mudah. Tidak seperti membangun fasilitas fisik yang hasilnya bisa terlihat dengan cepat, pembangunan SDM membutuhkan proses panjang dan memakan waktu. “Membangun SDM susah terlihat secara fisik, namun ini harus dilakukan untuk membangun Indonesia kearah yang lebih baik,”tandasnya

Pada sesi tanya-jawab, Silva dari mediglows menanyakan tentang cara memasarkan produknya supaya orang mau menggunakan produknya.  Mediglows adalah alat penerangan yang dapat digunakan dibalik sarung tangan medis oleh dokter saat pemeriksaan gigi dan mulut.

“Kalian harus mulai menggunakan produk kalian sendiri. Jangan pernah berpikir orang lain akan mau menggunakan produk kalian, jika kalian sendiri tidak menggunakannya,” tegas Risma.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Related Posts

UGM Kembali Gelar GIFTS 2025, Pameran Inovasi dan Teknologi Berkelanjutan dari Industri dan Startup

Berita Jumat, 5 Desember 2025

Universitas Gadjah Mada kembali menggelar Global Innovation & Future Technology Summit (GIFTS) 2025, di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) UGM, Kamis (4/12). Dengan mengusung tema “Sustainable Technology for Future Earth”, memasuki tahun kedua penyelenggaraan penyelenggaraan GIFTS kali menampilkan inovasi berkelanjutan dari 43 mitra industri dan startup guna mendorong dialog interdisipliner, serta memperkuat kapasitas individu dan institusi.

Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha dan Kerja Sama UGM, Dr. Danang Sri Hadmoko, menyampaikan GIFTS merupakan forum strategis untuk menemukan berbagai mitra global dalam inovasi, serta mendorong pengajuan riset dan pengembangan teknologi yang berdampak luas, berkelanjutan, dan bertanggung jawab bagi kepentingan bangsa.

Program Ekosistem Hidup Berbasis Sains dan Teknologi (BESTARI SAINTEK)

Berita Selasa, 25 November 2025

Kepada Yth. Bapak/Ibu Dosen Universitas Gadjah Mada,

Program Ekosistem Hidup Berbasis Sains dan Teknologi (BESTARI SAINTEK) adalah inisiatif kolaboratif yang diluncurkan oleh Kemendiktisaintek bersama LPDP untuk menjembatani hasil riset dengan kebutuhan nyata di masyarakat.

Mahasiswa dan Dosen Tokyo University of Agriculture and Technology Jepang Pelajari Inovasi Riset UGM di Science Techno Park

Berita Senin, 3 November 2025

Yogyakarta, 3 November 2025 – Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan akademik dari Tokyo University of Agriculture and Technology (TUAT) di kawasan UGM Science Techno Park (STP) pada hari Rabu 29 Oktober 2025.

Startup Mahasiswa UGM Tembus Top 3 Pertamuda Seed and Scale 2025

Berita Senin, 3 November 2025

Orionex Solusi Digital (AutoInsight), salah satu dari tiga tim mahasiswa UGM yang mengikuti kompetisi kewirausahaan nasional Pertamuda Seed and Scale 2025  berhasil menjadi juara untuk kategori Early Stage Startup (ESS).

Universitas Gadjah Mada

Direktorat Pengembangan Usaha UGM

Kantor Pusat UGM, Sayap Selatan, Lantai 2,

Bulaksumur, Yogyakarta 55281

Telp: +62274 5573 66

HP: +62 813-8268-8709

HP: +62 821-3766-4774

Email: ditpui@ugm.ac.id

Tentang Kami

Program

  • Pengelolaan Kawasan Sains dan Teknologi
  • Pengembangan Usaha
  • Innovative Academy
  • Intellectual Property Management Office (IPMO)

Hibah/Grant

  • Matching Fund Program
  • Prime STeP

Lain-Lain

  • Produk
  • Kerja Sama
  • Berita
  • Kontak

© 2023 Direktorat Pengembangan Usaha Universitas Gadjah Mada

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju