• Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada DIREKTORAT PENGEMBANGAN USAHA
Universitas Gadjah Mada
  • Tentang Kami
    • Profil
    • Sambutan
    • Struktur Organisasi
  • Program
    • Pengelolaan Kawasan Sains dan Teknologi
      • Kawasan UGM STP
      • Program Layanan Hilirisasi Inovasi
      • Layanan TTO
    • Pengelolaan dan Pembinaan Usaha
      • Layanan Pendampingan Badan Usaha UGM
    • Innovative Academy
    • Intellectual Property Management Office (IPMO)
  • Hibah/Grant
    • Program Dana Padanan 2025
    • Prime STeP
      • Applied Research Grant
      • Startup Grant
    • Portofolio MF and Prime Step
  • Produk
    • Agrokompleks Pangan
    • Art and Heritage
    • Alat Kesehatan dan Obat
    • MRTIK
  • Kerja Sama
    • Anak Usaha
    • Mitra
  • Berita
  • Kontak
  • Home
  • Berita

Startup KirimObat: Solusi Pengiriman Obat yang Efisien dan Tepat

  • Berita
  • 5 Maret 2025, 01.00
  • Oleh : roni_arifia

KirimObat merupakan startup binaan Innovative Academy Universitas Gadjah Mada yg mengikuti program Innovation ChallengeΒ  2024. KirimObat berfokus pada jasa pengiriman obat yang efisien dan tepat. KirimObat hadir untuk menjawab persoalan antrian obat di bagian farmasi yang pasien alami setelah melakukan konsultasi atau berobat di rumah sakit. Antrian obat yang sebenarnya tidak perlu terjadi sehingga malah menimbulkan efek domino terhadap aktivitas lain.

Ide KirimObat muncul dari pengalaman CEO KirimObat yaitu Saiful Bakhtiar alumni Fisipol UGM yang melihat langsung kendala yang dihadapi pasien dalam mengantri untuk mendapatkan obat yang diresepkan oleh dokter. Saiful Bakhtiar, seorang entrepreneur yang memiliki latar belakang sebagai Manajemen di GoTo, bersama Anton Hadiyanto, yang memiliki latar belakang sebagai akuntan, berkolaborasi untuk menciptakan solusi yang efisien dan tepat.

KirimObat memiliki produk yang unik dan costume-based sesuai dengan flow dan SOP layanan rumah sakit. Mereka memadukan teknologi dan IoT sehingga rumah sakit dapat melakukan monitoring pengiriman secara real-time melalui dashboard. Pasien juga dapat dengan mudah melakukan order pengiriman obat secara mandiri melalui anjungan KirimObat Mandiri.

KirimObat menghasilkan uang dari biaya pengiriman paket obat. Mereka menggunakan strategi Below The Line (BTL) promosi langsung ke pasien dan direct selling ke mitra rumah sakit untuk mempromosikan layanan mereka. KirimObat dalam perjalanan bisnisnya menghadapi dua tantangan utama, yaitu SDM dan pendanaan. Mereka melakukan berbagai strategi manajemen trial dan error, saat ini mereka menggunakan strategi pooling talent untuk menjaga in dan out SDM, serta sangat selektif dalam mencari investor yang sama dalam visi dan misi perusahaan. Di era digital sekarang ini, KirimObat memiliki rencana untuk mengembangkan sisi teknologi yang semakin memudahkan baik dari sisi manajemen rumah sakit maupun pasien untuk menggunakan layanan kirim obat. Mereka juga memulai melakukan advokasi agar layanan kirim obat menjadi bagian dari patient itinerary plan bagi ekosistem kesehatan di Indonesia.

KirimObat sudah berkolaborasi dengan beberapa rumah sakit di Palembang, Yogyakarta dan Jawa Tengah. Saat ini beberapa rumah sakit yang belum berkolaborasi, mulai tertarik dan sudah mulai melakukan penjajakan untuk berkolaborasi. perkembangan yang menggembirakan ini menunjukkan bahwa ada permasalahan di masyarakat yang mendapat solusi oleh KirimObat, hal ini memberi angin segar bagi tim KirimObat sehingga semakin bersemangat mengembangkan Startup.

KirimObat adalah sebuah startup yang memiliki potensi besar untuk mengubah cara pengiriman obat di Indonesia. Dengan teknologi dan IoT yang mereka kembangkan, KirimObat dapat membantu pasien mendapatkan obat yang mereka butuhkan dengan lebih efisien dan tepat. Dengan rencana masa depan yang ambisius, KirimObat siap untuk menjadi pemimpin dalam manajemen distribusi pada industri kesehatan di Indonesia.

Tags: IA UGM UGM UGM STP

Related Posts

Startup Fumalife dan Angkut Ternak Bersinar di Meet The Investors #2: Kolaborasi UGM dan APKJ Membuka Peluang Baru

Berita Kamis, 22 Mei 2025

Pada tanggal 17-18 Mei 2025, kegiatan Meet The Investors #2 yang diselenggarakan di GIK UGM menjadi ajang bagi para startup untuk mempresentasikan ide dan produk mereka kepada para investor.

Kick Off – Intellectual Property Management Office UGM

Berita Senin, 19 Mei 2025

Comitee

:

IPMO UGM

Location

:

http://bit.ly/Zoom-FDF2025

Date

:

Selasa, 20 Mei 2025

KICK OFF UGM Intellectual Property Management Office (IPMO) Protecting and Catalyzing Innovation ✨

Universitas Gadjah Mada proudly presents the official launch of the Intellectual Property Management Office (IPMO UGM) β€” a strategic step to strengthen innovation, research protection, and intellectual property development across academic and scientific communities.

πŸ“… Tuesday, May 20, 2025
πŸ•› 12:00 – 15:00 WIB
πŸ”— Join us via Zoom: https://bit.ly/Zoom-FDF2025

πŸŽ™οΈ Speakers:

  • Dra.

Future Deeptech Forum (FDF) 2025

Berita Senin, 19 Mei 2025

Comitee

:

IPMO UGM

Location

:

bit.ly/FDF-25

Date

:

Selasa, 20 Mei 2025

Join us for a virtual event connecting deeptech leaders from Southeast Asia and Korea, including startups, researchers, industry and experts!

πŸ—“οΈ Tuesday, May 20, 2025
πŸ•— 10:00 a.m.

Kunjungan Plt. Direktur Bina Talenta, Dirjen Ristek Dikti Sains dan Teknologi ke STP UGM

Berita Rabu, 26 Maret 2025

Pada tanggal 18 Maret 2025, Dr. Karlisa Priandana, S.T., M.Eng., Plt.

Universitas Gadjah Mada

Direktorat Pengembangan Usaha UGM

Kantor Pusat UGM, Sayap Selatan, Lantai 2,

Bulaksumur, Yogyakarta 55281

Telp: +62274 5573 66

HP: +62 813-8268-8709

HP: +62 821-3766-4774

Email: ditpui@ugm.ac.id

Tentang Kami

Program

  • Pengelolaan Kawasan Sains dan Teknologi
  • Pengembangan Usaha
  • Innovative Academy
  • Intellectual Property Management Office (IPMO)

Hibah/Grant

  • Matching Fund Program
  • Prime STeP

Lain-Lain

  • Produk
  • Kerja Sama
  • Berita
  • Kontak

© 2023 Direktorat Pengembangan Usaha Universitas Gadjah Mada