Program Dana Padanan (PDP) atau Matching Fund (Kedaireka) merupakan program padanan dari dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi yang berupa dana padanan dari pemerintah terhadap dana dan atau sumber daya yang telah disediakan oleh pihak mitra untuk bekerjasama dengan perguruan tinggi, dunia usaha, dunia industri (DUDI), pemerintah, lembaga swadaya masyarakat yang berkelanjutan dan saling menguntungkan.
Tujuan utama program PDP adalah mendorong kerjasama yang saling menguntungkan antara pihak mitra dengan perguruan tinggi sesuai dengan masing-masing skema. Universitas Gadjah Mada melalui Direktorat Pengembangan Usaha (DITPU) mengajak kolaborasi melalui pendanaan program Kedaireka Kemendikbudristek sebagai Insan Diksi dalam acara “Sosialisasi Hibah Matching Fund Batch 2 Sekolah Vokasi UGM” yang telah diselenggarakan pada Senin (29/1) melalui pertemuan online (zoom)
Sosialisasi diawali dengan sambutan Dekan Sekolah Vokasi Prof. Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono, IPM, ASEAN. Eng menyatakan bahwa Program Dana Padanan merupakan dukungan riset bagi dosen di universitas dan dapat membantu karir dosen UGM. “Program Dana Padanan menjadi program yang mendukung riset dosen dan telah menghasilkan inovasi dan turunan kekayaan intelektual bagi dosen dan UGM.” Ucap Agus Maryono.
Lebih lanjut, Prof. Dr.-Ing. Ir. Agus Maryono, IPM, ASEAN. Eng menjelaskan Program PDP 2024 dapat diarahkan ke user acceptance research dan keberterimaan pengguna dapat memanfaatkan akses paguyuban alumni. “Program PDP 2024 dapat diarahkan ke user acceptance research, penelitian bidang keberterimaan pengguna dapat diklaim menjadi objek pengajuan penghargaan (prestasi) dan keberterimaan pengguna dapat memanfaatkan akses paguyuban alumni universitas.” tegasnya.
Acara dilanjutkan dengan paparan yang disampaikan oleh Ir. Unan Yusmaniar Oktiawati, ST, M.Sc., Ph.D. dalam tata cara pengajuan proposal untuk insan perguruan tinggi. Dalam pemaparan, Unan Yusmaniar mengingatkan untuk insan perguruan tinggi untuk menggandeng mitra dan melakukan kolaborasi. “Perlu diingat, dalam mendaftar PDP harus menggandeng mitra yang kolaborasi bisa dilakukan di belakang. Kolaborasi yang telah dilakukan juga tidak boleh dibatalkan di tengah jalan.” ucap Unan.
Ir. Unan Yusmaniar Oktiawati, ST, M.Sc., Ph.D. memiliki pengalaman lolos Program Dana Padana batch 1 yang telah bermitra dengan PT. Vilabs Teknologi Indonesia pada progra, berjudul Produksi Game “Ganyang Setan Alas! Berkearifan Lokal Sebagai Media Pemasaran Terintegrasi Berbasis Project Based Learning.”
Informasi paduan, materi sosialisasi PDP 2024 dan format Proposal Program Dana Padanan (Matching Fund) 2024 dapat diakses disini. Tata cara pengajuan pengesahan proposal Program Dana Padanan (Matching Fund) 2024 dapat diakses melalui http://ugm.id/PengajuanPengesahanPDP2024 dengan tenggat waktu submisi paling lambat tanggal 12 Februari 2024 pukul 23.59 WIB. ((Penulis Eka/ Foto : Dok. DitPU)