Senin, 25 Juli 2022 lalu, telah dilakukan penandatangan perjanjian kerjasama program dana bantuan Kedaireka Matching Fund 2022 gelombang 2 dan 3. Penandatangan tersebut bertempat di Auditorium Lantai 2 gedung D Kemendikbud RI, Jakarta. Pada kesempatan tersebut Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof.Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng, menyerahkan secara langsung dokumen hibah tersebut kepada penerima pendanaan Kedaireka Matching Fund 2022. Pada kegiatan tersebut juga turut hadir rektor dari berbagai universitas di Indonesia yang juga menjadi penerima bantuan hibah Kedaireka Matching Fund 2022 gelombang 2 dan 3.
Universitas Gadjah Mada (UGM) pada gelombang 2 dan 3 ini berhasil memperoleh pendanaan sebanyak 45 proposal yang lolos pendanaan dari program S1. Menurut Bapak Sang Kompyang Wirawan, S.T., M.T., Ph.D., selaku sekretaris Direktorat Pengembangan Usaha dan Inkubasi (PUI) UGM, mengatakan bahwa jumlah tersebut merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan perolehan oleh universitas lainnya. Selama dibukanya program Kedaireka Matching Fund 2022 gelombang 1,2, dan 3 UGM selalu menempati peringkat pertama baik dalam jumlah pengumpulan proposal maupun jumlah proposal yang lolos. |
Para pengusul yang menerima dana bantuan Matching Fund 2022 ini diharapkan dapat memanfaatkan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya agar dapat memperoleh hasil yang maksimal serta mampu berkontribusi pada kemajuan bangsa. Kemudian proses pemanfaatan dana juga akan terus dikawal oleh Ditjen Dikti melalui platform Kedaireka agar seluruh pemanfaatan dana dapat dilakukan secara akuntabel dan transparan agar dapat menciptakan sistem pendanaan yang berkelanjutan dan dapat mengakselerasi sinergi antara perguruan tinggi dan industri, yang sejalan dengan visi Kampus Merdeka. Selain itu, Direktorat PUI UGM juga berusaha semaksimal mungkin agar program Matching Fund ini dapat berjalan dengan dengan baik. Direktorat PUI UGM akan memfasilitasi dan berkoordinasi dengan bidang keuangan dan pengadaan UGM dalam membantu keperluan para pengusul penerima pendanaan agar berjalan dengan maksimal.
Semoga dengan program Kedaireka Matching Fund ini dapat menjadi katalisator inovasi agar dapat menjadi inovasi yang dimanfaatkan masyarakat mulai dari adopsi teknologi, prototipe, CoE (Center of Excellence), pemberdayaan masyarakat. Beberapa program yang lolos adalah program yang mendukung program prioritas nasional Republik Indonesia.
Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Program Dana Bantuan Kedaireka MF 2022 Gelombang 2 dan 3
Mari terus pantau sosial media kami di
IG : @ugm.stp
Twitter : @UGMSTP
Linkedin : UGM STP